Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalur Pantura Pasuruan
Pasuruan (beritajatim.com) - Tiga kendaraan terlibat kecelakaan di Jalur Pantura Pasuruan, tepatnya di jalan raya Rejoso Kabupaten Pasuruan. Meski begitu, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi pada Sabtu sore (16/4/2016) tersebut.
Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu, di antaranya yaitu Mobil Penumpang Umum (MPU) dengan nopol N 763 VT yang disopiri Fathurrohman (29), warga Lekok, Kabupaten Pasuruan, sepeda motor matic N 3735 TBT yang dikendarai oleh Erna (16), warga Grati, Kabupaten Pasuruan, dan sebuah bus dengan nopol P 7033 UR, yang dikendarai oleh Nurgiyanto warga Griya Kebang Permai Jember.
Kanitlantas Polres Pasuruan Kota, Iptu Jayadi mengatakan, kecelakaan berawal dari sebuah MPU yang saat itu hendak menyalip kendaraan di depannya melalui jalur kiri. Namun, dikarenakan ruang untuk menyalip tidak cukup. Hingga akhirnya ban kiri MPU itu turun ke bahu jalan dan menyebabkan laju MPU itu langsung oleng ke kanan masuk ke bahu jalur berlawanan .
"Pada saat bersamaan datang sebuah bus dari arah berlawanan. Hingga membuat kedua kendaraan tersebut bertabrakan dan menyebabkan MPU terpental ke parit," ujar Iptu Jayadi kepada beritajatim.com saat ditemui di lokasi.
Ia menambahkan bahwa pada saat itu juga ban MPU yang lepas tersebut mengenai pengendara motor matic. Namun, beruntung pengendaranya hanya mengalami luka ringan.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Semuanya selamat. Hanya saja kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini, mengalami kerugian materil karena body kendaraannya mengalami kerusakan," pungkasnya. (oci/ted)
Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu, di antaranya yaitu Mobil Penumpang Umum (MPU) dengan nopol N 763 VT yang disopiri Fathurrohman (29), warga Lekok, Kabupaten Pasuruan, sepeda motor matic N 3735 TBT yang dikendarai oleh Erna (16), warga Grati, Kabupaten Pasuruan, dan sebuah bus dengan nopol P 7033 UR, yang dikendarai oleh Nurgiyanto warga Griya Kebang Permai Jember.
Kanitlantas Polres Pasuruan Kota, Iptu Jayadi mengatakan, kecelakaan berawal dari sebuah MPU yang saat itu hendak menyalip kendaraan di depannya melalui jalur kiri. Namun, dikarenakan ruang untuk menyalip tidak cukup. Hingga akhirnya ban kiri MPU itu turun ke bahu jalan dan menyebabkan laju MPU itu langsung oleng ke kanan masuk ke bahu jalur berlawanan .
"Pada saat bersamaan datang sebuah bus dari arah berlawanan. Hingga membuat kedua kendaraan tersebut bertabrakan dan menyebabkan MPU terpental ke parit," ujar Iptu Jayadi kepada beritajatim.com saat ditemui di lokasi.
Ia menambahkan bahwa pada saat itu juga ban MPU yang lepas tersebut mengenai pengendara motor matic. Namun, beruntung pengendaranya hanya mengalami luka ringan.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Semuanya selamat. Hanya saja kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini, mengalami kerugian materil karena body kendaraannya mengalami kerusakan," pungkasnya. (oci/ted)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar